Hati-Hati
Jumat, 03 Maret 2017
Add Comment
kali ini saya ingin membahas sedikit mengenai kehidupan sehari-hari..
Hati-Hati, kata itu tidak hanya digunakan dalam berlalu lintas namun juga sebaiknya digunakan dalam berfikir, berbicara, bertindak serta bersikap.
Mengapa demikian?
Karena tidak semua orang mempunyai pemikiran dan pandangan yang sama seperti kita, tidak semua orang baik seperti apa yang kita pikirkan, tidak semua orang dapat menerima kita apa adanya serta tidak semua orang dapat menyukai kita, mengertikan kita, atau bahkan membenci kita.
khususnya pada dunia bekerja, kita tidak tahu persis mana teman kita yang sesungguhnya dan mana musuh dalam selimut kita. kalau kita tidak berhati-hati dalam berfikir, berbicara, bertindak, serta bersikap maka akan tahu sendirilah teman-teman bagaimana akibatnya.
Namun semua itu bukan berarti kita tidak bebas dalam mengutarakan sebuah pendapat, apalagi pendapat yang istilahnya membangun. Bukankah itu sangat baik sekali?! Mengutarakan pendapat sih kalau menurut saya sesuatu yang sangat wajib jika sifatnya membangun dan demi kebaikan.
Tapi kalau mengutarakan pendapatnya yang bersifat negatif seperti mencemarkan nama baik seseorang, menjudge seseorang dengan buruk, atau lebih tragis dan menyakitkannya lagi melabelkan seseorang sebagai sampah. Apakah itu tidak berakibat buruk? Menurut saya itu merupakan hal yang sangat berpotensi menjatuhkan seseorang. Kasihan kan jika nyatanya orang tersebut tidak seperti apa yang dilabelkan kepada dirinya?
Jangan melihat seseorang dari apa yang orang lain katakan tentang mereka karena setiap orang mempunyai pemikiran dan pandangan yang berbeda. Terkadang yang menurut kita baik namun menurut orang lain itu tidak baik. Maka cobalah untuk mengenalinya lebih dekat lagi sebelum melabelkan seseorang. Itulah mengapa kita perlu berhati-hati dalam berbicara, berfikir, bertindak, serta bersikap.
Memang kita hidup bersosialisasi tidak luput dari pandangan orang lain mengenai diri kita, ada yang bilang kita itu begini, ada yang bilang kita itu begitu, dan ada pula yang bilang kita itu begono. Namun tetaplah berusaha menjadi pribadi yang lebih baik lagi, biarkan saja orang berkomentar apa. Ambillah sisi positifnya untuk memperbaiki diri kita dan sisi negatifnya dibuang jauh-jauh. #fiiiyuuuuhhh..
Yang terpenting kita baik saja dulu sama orang, kalau dibalas jahat itu urusan dia sama Tuhan. Dan kalau kita sudah berusaha namun tetap dibalas tidak baik, sudahlah lebih baik tinggalkan orang tersebut. Untuk apa berusaha agar diakui menjadi orang baik. Bukankah semua itu Tuhan yang menilai?!
Jangan khawatir teman-teman, kita punya Tuhan yang maha baik yang selalu bersedia mendengarkan keluh kesah kita setiap waktunya. Yang akan dapat mengertikan hati kita tanpa kita harus menjelaskannya.
Dan juga bersahabatlah dengan alam yang dapat memberikan energi positif untuk kita, karena dengan bersahabat dengan alam kita dapat lebih dekat lagi dengan Tuhan sang pencipta alam.
0 Response to "Hati-Hati"
Posting Komentar